1. Melakukan Perluasan Jaringan
Seorang marketing asuransi biasanya dibekali dengan pelatihan khusus dari asuransi terkait agar benar-benar memahami prouk yang dia pasarkan. Dalam hal ini, tugas utama dari seorang marketing adalah memberitahukan orang lain mengenai pengetahuannya itu. Biasanya seorang marketing memiliki list daftar nama dan kandidat yang harus di follow up, alias didatangi untuk diberikan penerangan dan penawaran terkait produk asuransi yang dimiliki. Jika yang dijual produk asuransi perorangan seperti asuransi jiwa atau asuransi rumah, maka seorang marketing asuransi akan mendatangi calon kandidat terkait untuk melakukan pertemuan serta menawarkan produk asuransi tersebut. Dalam hal ini, seorang marketing asuransi tidak harus memastikan orang tersebut mengambil atau membeli produknya, tapi cukup memberi tahunya dan meninggalkan kontak atau kartu nama agar apabila orang tersebut kemudia berminat dan membutuhkan asuransi maka dia bisa menghubungi nomor yang ditinggalakn, dan atau apabila ada relasi dia yang membutuhkan produk asuransi yang pernah kita tawarkan dia bisa melakukan hal yang sama. Ini adalah bentuk perluasan jaringan yang paling kecil. Jika yang menjadi target penjualan adalah coorporate atau perusahaan, maka sebaiknya seorang marketing asuransi membuat penawaran dan melakukan meeting dengan PIC (penanggung jawab) di perusahaan tersebut semisal, Manajer HRD atau Manajer GA yang pada umumnya biasa menangan proses asuransi untuk para karyawan dan aset perusahaan. Semakin sering anda melakukan penawaran dan pertemuan, maka semakin luas pula jaringan pemsaran yang anda miliki.
2. Melakukan Penerangan dan Penjelasan Mengenai Produk Asuransi
Dalam melakukan perluasan jaringan, satu-satunya hal yang harus dikuasai adalah pengetahuan mengenai produk itu sendiri. Jangan sampai anda lupa atau tidak memahami produk yang adan pasarkan karena hal ini akan sangat krusial. Dalam hal penawaran tentunya sudah menjadi hal yang lumrah jika seorang penjual lebih memahami barang yang dijual dibanding pembelinya. Poin-poin yang harus anda kuasai diantaranya,
1. Klaim
2. Klausul
3. Reimburstmen
4. Pertanggungan
5. Premi, dan lain-lain
3. Menjaga Hubungan Dengan Relasi
Jika anda telah melakukan kedua hal yang diatas, akan sangat baik bagi anda jika anda terus menjaga hubungan dengan orang-orang yang telah anda follow up sebelumnya. Jangan pernah menghapus kontak orang yang telah anda datangi atau melupakan orang yang pernah anda datangi, terus lakukan pendekatan hingga klient benar-benar memiliki kedekatan dan kepercayaan kepada anda. Dalam hal ini, terkadang sedikit modal untuk mengajak makan siang atau sekedar ngopi-ngopi dibutuhkan demi pencapaian anda kedepannya.
Kebutuhan akan digital IT sangat dibutuhkan dalam kegiatan sehari-hari, Bead IT Consultant merupakan pilihan tepat sebagai partner anda,kunjungi website kami dengan klik link ini : www.beadgrup.com