Hard skill yang dibutuhkan
Umumnya, seorang UX Designer perlu memiliki hard skill sebagai berikut agar dapat mengerjakan tugasnya dengan baik:
- Visual communication
Bila ingin berkarir menjadi UX Designer, kamu harus memiliki kemampuan komunikasi visual yang baik. Di mana kamu membuat koneksi lewat gambar. Hal ini sangatlah penting karena manusia makhluk visual. Dengan begitu, kamu akan dapat membuat presentasi, ikon, prototype interaktif dengan mudah.
- Desain interaksi
Seorang UX Designer harus bisa membuat desain ang menyenangkan agar pengguna mudah berinteraksi dengan produk tersebut. Maka dari itu, kemampuan desain, terutama secara digital sangat diperlukan dalam profesi ini.
- Kemampuan wireframing dan prototyping
Kemampuan ini penting dalam proses desain apapun. Lewat hard skill ini, UX Designer dapat mudah berkomunikasi dengan timnya, termasuk bidang developer, pemegang saham, hingga pengguna. UX Designer dapat mencoba produk (trial) dengan kemampuan ini sebelum meluncurkannya.
- UI/UX writing
Tidak hanya soal desain dan coding, UX Designer juga memerlukan kemampuan menulis. Lewat tulisan yang menarik, interaksi pengguna dengan produk akan semakin baik. Maka dari itu, kemampuan ini wajib dipelajari.
- Riset
UX Designer harus memahami apa yang diinginkan audiens dan bagaimana pandangan mereka. Itu sebabnya memiliki kemampuan riset atau penelitian analitis akan sangat membantu. Dengan memiliki kemampuan ini kamu dapat merencanakan, melakukan dan menganalisis temuan dari berbagai metode penelitian dengan tepat.
- Information Architecture
Information Architecture melibatkan pengorganisasian informasi dengan cara yang dapat dimengerti. UX Designer baiknya memiliki kemampuan ini agar dapat memprioritaskan dan mengatur set informasi yang kompleks. Pasalnya, dalam membuat produk digital, UX Designer akan dihadapkan oleh banyak informasi dari berbagai perspektif seperti manajemen proyek, dan persepektif desain produk.
Selain hard skill, seorang UX Designer juga perlu memiliki soft skill sebagai berikut:
- Mampu memahami kebutuhan user atau user empathy
Sebagai seorang perancang produk, UX Designer harus bisa memandang produk dari sudut pandang pengguna. Hal ini dapat menjadi saran untuk mengambil keputusan bisnis yang tepat.
- Kemampuan komunikasi yang baik
UX Designer perlu dapat memaparkan produk mereka dengan baik kepada berbagai pihak, mulai dari klien, pemegang saham, serta pengguna. Tentu kemampuan komunikasi yang baik sangat diperlukan di sini.
- Mampu mengelola data dengan baik
UX Designer dihadapkan pada berbagai orang dengan beragam spesialiasi mulai dari desain, coding, marketing dan lainnya. Oleh karena itu, ia harus mampu mengolah data-data tersebut dengan baik agar membuat pekerjaannya juga timnya dapat terselesaikan.
- Kemampuan berpikir kritis
UX Designer perlu mempertanyakan asumsi dan menganalisis masalah secara dalam. Untuk melakukannya dengan baik kamu harus memiliki dan terus melatih kemampuan berpikir kritis, misalnya dengan mengidentifikasi kesalahan dalam penalaran, mengecek kendala dalam setiap ide, menemukan kelemahan pada sistem,dan menghubungkan semua ide.
- Kemampuan problem solving
Salah satu soft skill yang harus dimiliki UX Designer adalah kemampuan memecahkan masalah dengan baik. Pasalnya UX Designer akan selalu diminta untuk bisa menerjemahkan tujuan dan kebutuhan dalam proyek ke dalam desain yang mengutamakan pengguna.
Kebutuhan akan digital IT sangat dibutuhkan dalam kegiatan sehari-hari, Bead IT Consultant merupakan pilihan tepat sebagai partner anda,kunjungi website kami dengan klik link ini : www.beadgrup.com